Kemampuan
motorik merupakan perkembangan unsure kematang dan pengendalian gerak tubuh,
keterampilan motorik dan control motorik, keterampilan motorik anak tidak akan
berkembang tanpa adanya kematang control motorik. Kontorol motorik tidak akan
optimal tanpa kesegaran dan kebugaran tubuh (jasmani).
Kebugaran
tubuh tidak akan tercapai tanpai aktivitas fisik. Aspek-aspek yang perlu
dikembangkan untuk anak di sekolah dasar adalah motorik kognitif, emosional,
social, moralitas dan kepribadian.Kemampuan motorik berasal dari bahasa Inggris
yaitu motor ability.
Gerak (motor)
sebagai istilah umum untuk berbagai bentuk gerak manusia. Sedangkan
psikomotorik khususnya digunakan pada domain mengenai perkembangan manusia yang
mencakup gerak manusia. Menurut Oxendine yang dikutip Setyo Nugroho (2005:9)
menyatakan bahwa kemampuan motorik adalah terminology yang digunakan dalam
berbagai keterampilan yang mengarah kepenguasaan keterampilan dasar aktivitas
kesegaran jasmani.
Selanjutnya kemampuan
motorik adalah kualitas gerak individu dalam melakukan gerak penunjang kegiatan
olahraga. Rusli Luthan (1988) mengatakan kemampuan motorik sebagai kualitas
kemampuan seseorang yang dapat mempermudah dalam melakukan keterampilan gerak,
kemampuan motorik juga merupakan kualitas umum yang dapat ditingkatkan melalu
latihan.
Menurut Elizabeth B Hurlock,
(1978:150) perkembangan pengendalian gerak jasmaniah melalui kegiatan pusat
syaraf, urat syaraf dan otot yang terkoordinasi. Pendapat lain juga dikemukakan
oleh Toho Cholik Mutohir (2004:4) kemampuan motorik adalah kemampuan individual
yang mendasari penampilan berbagai keterampilan motorik.
Selanjutnya Gusril (2005:10)
mengatakan di dalam operasionalnya, motorik (gerak) dikatakan sebagai perubahan
tempat, posisi dan kecepatan tubuh ata bagian tubuh manusia yang terjadi dalam
suatu dimensi ruang waktu serta dapat diamati secara objektif. Misalnya sewaktu
siswa melakukan lari, jalan, lompatan dan memanjat serta kejar-kejaran.
Berdasarkan beberapa
pendapat ahli diatas yang telah diuraikan pada halaman sebelumnya, maka dapat
diambil kesimpulan bahwa kemampuan motorik adalah kemampuan gerak dasar atau
kualitas hasil gerak yang berasal dari dalam maupun luar diri anak untuk
mengacu pada keterampilan gerak rendah yang dapat ditingkatkan melalui latihan
dan merupakan perubahan gerak dasar dari semenjak bayi hingga dewasa yang
melibatkan beberapa komponen-komponen gerak dalam melakukan suatu aktivitas
gerak olahraga maupun aktivitas gerak olahraga maupun aktivitas gerak
sehari-hari
Seseorang yang memiliki kemampuan
motorik yang tinggi diduga akan lebih baik dan berhasil dalam melakukan
berbagai tugas keterampilan, dibandingkan dengan seseorang yang memiliki
kemampuan motorik rendah. Kemampuan motorik yang dimiliki seseorang
berbeda-beda dan tergantung kepada banyaknya pengalaman gerakan yang dikuasai.
Prinsip kemampuan motorik anak satu perubahan, baik fisik mau psikis, sesusai dengan
masa pertumbuhan dan masa perkembangannya.
0 Comments:
Post a Comment