a. Pengertian belajar
Dalam keseluruhan proses pendidikan di sekolah, kegiatan belajar
merupakan kegiatan yang paling pokok. Ini berarti berhasil tidaknya pencapaian
tujuan pendidikan hanya tergantung kepada bagaimana proses belajar yang dialami
oleh siswa sebagai anak didik.
Menurut Slameto (1995:2) "belajar adalah suatu proses usaha
yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang
baik secara keseluruhan sebagai hasil pengalamamnya sendiri dalam interaksi
dengan lingkungan". Sedangkan Witherington dalam Sukma Dinata (2003:155)
mengemukakan bahwa "belajar adalah suatu perubahan di dalam kepribadian
yang dimana dimanifestasikan sebagai pola-pola respon yang baru berbentuk
keterampilan, sikap kebiasaan, pengetahuan dan kecakapan".
Menurut Gagne dalam Sukma Dinata (2003:95) “belajar dapat
didefenisikan sebagai suatu proses dimana suatu organisme berubah perilakunya
akibat pengalaman” Dalam rangka mengubah prilaku tersebut banyak hal yang harus
dipersiapkan oleh guru dan siswa agar proses pembelajaran bisa berjalan,
misalnya, guru mempersiapkan rancangan pembelajaran, metode yang digunakan
dalam mengajar, konsentrasi yang penuh dan lain sebagainya. Siswa memiliki
persiapan dengan membaca materi pelajaran yang akan disampaikan oleh guru
sebelum masuk lokal.
Berdasarkan pendapat di atas, maka dijelaskan bahwa belajar adalah
suatu proses perubahan tingkah laku, pola fikir, pengetahuan, pengalaman dan
sikap sebagai hasil dari interaksi dengan lingkungannya. Hal ini bisa diperoleh
dan lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat, keluarga dan lain sebagainya.
b.
Pengertian hasil belajar
Hasil belajar merupakan suatu yang diperoleh, kuasai atau dimiliki
siswa setelah proses pembelajaran berlangsung. Hasil belajar dapat berupa
pengetahuan, sikap, dan keterampilan keberhasilan dalam belajar dapat dilihat
dari prestasi belajar yang dicapai siswa.Ada empat istilah yang harus ketahui
untuk keberhasilan belajar siswa, yaitu pengukuran, pengujian, penilaian, dan
evaluasi.Tujuan penilaian hasil belajar adalah untuk mengetahui siswa mana yang
berhak menerima materi baru dalam belajar karena sudah berhasil menguasai
materi dan metode pembelajaran yang telah disampaikan. Slamento (1995:33)
menyatakan bahwa "seseorang dikatakan berhasil dalam belajar apabila telah
terjadi perubahan tingkah laku pada dirinya dan perubahan ini terjadi karena
latihan dan pengalaman yang dilaluinya"
Menurut Sudjana (1991:22) "hasil belajar adalah
kemampuan-kemampuan yang dimiliki oleh siswa setelah ia mengalami pengalaman
belajar. Kemudian Sukmadinata (2003:179) "hasil belajar merupakan
realisasi atau pemekaran dari kecakapan-kecakapan potensial yang dimiliki
seseorang". Selanjutnya Sukmadinata menambahkan lagi bahwa “hasil belajar
bukannya berupa penguasaan pengetahuan tetapi kecakapan, keterampilan dan
mengadakan pembagian kerja, penguasaan hasil dapat dilihat dari perilakunya
baik perilakunya dalam bentuk penguasaan pengetahuan, keterampilan berfikir
maupun keterampilan motorik".
Dari pendapat di atas dikemukakan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi
hasil belajar sangat banyak sekali yaitu faktor intenal dan faktor
eksternal.Faktor fisiologis dan psikologis merupakan hal yang sangat penting
sekali yang harus dijaga dan dikembangkan oleh seseorang agar faktor penunjang
lainnya dapat berkembang dengan baik.Hasil belajar yang dimaksudkan di atas
adalah nilai yang diperoleh oleh siswa khusus untuk mata pelajaran PJOK.
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa antara kesegaran
jasmani dengan hasil belajar memiliki
kaitan yang sangat erat, karena jika siswa memiliki kesegaran jasmani yang
baik, maka akan dapat membantu siswa tersebut dalam menghadapi proses
pembelajaran dengan penuh semangat tanpa merasa lesu dan ngantuk. Sebaliknya
apabila kesegaran jasmani siswa rendah mereka akan merasa tidak konsentrasi
dalam menghadapi pelajaran hal itu dapat diakibatkan oleh rasa ngantuk, lelah,
letih dan lesu yang mereka alami. Apabila ini terjadi maka siswa tersebut akan
sulit memahami dan menyerap pelajaran yang diberikan guru, sehingga menyebabkan
rendahnya hasil belajar yang diperoleh siswa di SMPN 13 Padang.
0 Comments:
Post a Comment