Yukan'na Shinju

Inspirasi dan Realitas

  • Home
  • Business
    • Internet
    • Market
    • Stock
  • Parent Category
    • Child Category 1
      • Sub Child Category 1
      • Sub Child Category 2
      • Sub Child Category 3
    • Child Category 2
    • Child Category 3
    • Child Category 4
  • Featured
  • Health
    • Childcare
    • Doctors
  • Home
  • Business
    • Internet
    • Market
    • Stock
  • Downloads
    • Dvd
    • Games
    • Software
      • Office
  • Parent Category
    • Child Category 1
      • Sub Child Category 1
      • Sub Child Category 2
      • Sub Child Category 3
    • Child Category 2
    • Child Category 3
    • Child Category 4
  • Featured
  • Health
    • Childcare
    • Doctors
  • Uncategorized

Sunday, 21 April 2019

Koordiansi Mata-Tangan

 Arie Asnaldi     21 April     No comments   

Oleh: 

Arie Asnaldi
Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi 
Jurusan Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Padang
asnaldi@fik.unp.ac.id

Koordinasi mata-tangan  salah satu unsur penting  untuk mempelajaridan menguasai keterampilan–keterampilan dalam olahraga adalah koordinasi (coordination) merupakan salah satu elemen kondisi fisik yang relatif dengan elemen-elemen kondisi fisik  lain dan sangat ditentukan oleh kemampuan sistem.

Koordinasi merupakan suatu kerja sama otot yang akan menghasilkan suatu gerakan yang tersusun dan terarah, yang bertujuan untuk membentuk gerakan-gerakan yang dibutuhkan dalam melaksanakan suatu keterampilan teknik. Semakin baik kerja sama (koordinasi) dari unsur-unsur gerak yang terlibat, maka semakin baik pula gerak yang dapat dibuat atau diterampilkan. Ini berarti untuk dapat menguasai keterampilan gerak yang baik dibutuhkan koordinasi yang baik.
Tangan merupakan alat gerak bagian atas, bergerak termasuk sistem motorik, tangan akan melakukan tugasnya seperti melakukan Gyaku Tsuki, apabila telah menerima rangsangan dari otak saraf otot tangan. 
Dengan demikian mata menerima rangsangan untuk dikirim keotak melalui sistem persarafan yang menghubungkan mata dengan otak lalu  memberi perintah terhadap tangan,melalui urat saraf otot lengan untuk mekukan tugas motorik.
Dari uraian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa dalam melakukan Gyaku Tsuki kemampuan koordinasi mata tangan sangat berperan sekali karena seorang atlet memukul dan diarahkan pada sasaran yang akan dituju. Koordinasi mata tangan dalam melakukan tugas motorik, dengan efisien melalui antara sistem saraf pusat.
a.       Jenis koordinasi
Menurut Hendri (2011:104) dalam Febby Pratama menyatakan bahwa koordinasi terbagi atas dua jenis:
1)      kordinasi umum adalah koordinasi sebagaibasis untuk mengembangkan koordinasi spesifik. Koordinasi disini lebih banyak dalam gerakan umum dan belum menggunakan alat lain untuk berbentuk gerak kecabang olahraga tertentu.
2)      koordinasi khusus koordinasi motorik yang berhubungan erat dengan keterampilan-keterampilan gerak tertentu. Koordinasi yang lebih rumit karena menggunakan alat untuk melakukan keterampilan tersebut”.
Selanjutnya Bompa (2000), menyebutkan bahwa” koordinasi mata-tangan dapat dipengaruhi oleh :1.daya pikir, atlet terkenal bukan hanya mengesankan dengan keterampilan yang menakjubkan atau kemampuan motorik yang baik, tetapi juga dengan ide dan caranya memecahakan masalah motorik dan taktik yang komplik,                         2. Kecakapan dan ketelitian organ pada indra.(sensor), analisa motorik dan sensor kinestik serta keseimbangan irama kontraksi otot merupakan faktor yang penting dalam koordinasi, 3. Pengalaman motorik, direfleksikan melalui berbagai keterampilan yang tinggi adalah suatu faktor penentu dalam kemampuan koordinasi seseorang, atau kemampuan untuk belajar secara cepat, 4. Tingkat perkembangan kemampuan bermotorik, seperti kekuatan, kecepatan daya tahan dan kelentukan ikut mempengaruhi koordinasi.”
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa koordinasi dapat dilakukan dengan menggunakan alat dan tidak  menggunakan alat untuk melakukan keterampilan yang diinginkan.
Koordinasi adalah salah satu komponen kondisi fisik yang dapat mempengaruhi prestasi seorang atlit. Menurut Wahjoedi(2001:34) “koordinasi adalah kemampuan untuk melakukan gerakan secara tepat, cermat dan efesien.  Dapat disimpulkan gerakan yang memiliki koordinasi yang baik adalah gerakan yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan tanpa adanya gerakan yang berlebihan  sehingga tenaga yang dikeluarkan juga tidak berlebihan dan terkendali.
. Dari uraian diatas dijelaskan bahwa koordinasi sangat dibutuhkan oleh atlit untuk meraih prestasi, koordinasi berfungsi diantara lain untuk mempercepat tingkat penguasaan teknik, memperkaya taktik dan memperbaiki  begitu juga dalam penguasaan kemampuan pukulan kesiapan mental. Di samping itu koordinasi berguna untuk menghindari cedera. begitu juga dalam kemampuan Gyaku Tsuki. Kooridinasi merupakan salah satu elemen kondidi fisik yang dibutuhkan,terutama dalam mengaplikasikan pelaksanaa teknikGyaku Tsuki.
Salah satu koordinasi yang berperan penting dalam keterampilanGyaku Tsuki adalah koordinasi mata-tangan. Koordinasi mata-tangan berhubungan erat dengan proses motorik. Mata berfungsi sebagai reseptor yang menerima stimulus atau informasi lalu informasi tersebut akan diberikan makna dan alternatif respon setelah itu tangan berfungsi sebagai alat gerak atau efektor mengeluarkan respon dalam bentuk gerakan.
Dengan begitu koordinasi mata-tangan merupakan salah satu komponen penting dan diperlakukan dalam setiap atau menguasai keterampilan olahraga, dapat dikatakan tingakat koordinasi yang dimiliki seseorang menentukan proses dalam meningkatkan dan mengembangkan keterampilan olahraga, begitu juga dalam penguasaan teknik gyauku tsuki.

b.      Faktor- faktor yang mempengaruhi koordinasi
Menurut  Hendri (2011:104) menyatakan bahwa”koordinasi seseorang dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain: daya pikir, kecakapan dan ketelitian organ-organ panca indra, pengalaman motorik, dan kemampuan biomotorik”.
Sedangkan menurut Jonathan/Krempel dalam Syafrudin (2011:122)Menyatakan bahwa “faktor-faktor yang membatasi kemampuan koordinasi gerakan antra lain: kempuan fisiologis saraf, otot-otot  sensoris dan mekanis.
Kemampuan koordinasi hanya bisa diperbaiki melalui latihan. Oleh karena itu, ketepatan penggunaaan metode latihan, pengaturan beban yang tepat dan penilaian dan pemilihan materi latihan yang sesuai akan sangat menentukan peningkatan kualitas koordinasi.koordinasi merupakan kemampuan yang kompleks karena tidak hanya ditentukan oleh sistem persarafan pusat, tetapi juga ditentukan oleh faktor kondisi fisik seperti kekuatan, kecepatan, daya tahan,dan kelentukan.
  • Share This:  
  •  Facebook
  •  Twitter
  •  Google+
  •  Stumble
  •  Digg

Related Posts:

  • Hakekat Olahraga Olahraga   saat ini   sudah menjadi sebuah trend   atau gaya hidup bagi sebagian orang, bahkan untuk sebagian orang yan… Read More
  • Metode Latihan Sirkuit Latihan sirkuit adalah sebuah latihan berkembang program latihan yang dikembangkan oleh R.E. Morgan dan G.T. Anderson pada tahun 1953 di University o… Read More
  • Perlu Diperhatikan Dalam Olahraga Energi adalah kemampuan untuk beroperasi atau bekerja sebagai hasil dari aktivitas      reaksi kimia di dalam sel-sel tubuh.… Read More
  • Sistem Energi Dalam Latihan Dalam melakukan aktivitas sehari-hari, apapun bentuknya tubuh pasti memerlukan energi. Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja. Berdasarkan sys… Read More
  • Kondisi Fisik Sepakbola Kondisi berasal dari bahasa latin yaitu “condition” yang berarti keadaan, sedangkan secara defenisi yaitu keadaan fisik atau tubuh dan psikis serta k… Read More
Newer Post Older Post Home

0 Comments:

Post a Comment

Followers

Popular Posts

  • Tentang BloG
    Terimakasih Bagi Kamu yang sudah berkunjung ke Blog ini, hapan bisa memberikan informasi yang lebih baik. dalam sebuah literasi yang ada. B...
  • Micro Teaching Dengan Pelaksanaan PLK
    Pada hakekatnya mata kuliah micro teaching memberikan kontribusi terhadap hasil belajar PLK karena kegiatan-kegiatan yang ditemui dalam PL...
  • Norma-Norma Pembebanan dalam Latihan
    Norma-norma pembebanan latihan meliputi volume, intensitas, interval dan densitas . Adapun pembahasan mengenai norma-norma pembebanan...
  • PPG 2023 Yes & PNS No
      Syarat PPG Prajabatan Gelombang 2 Program PPG Prajabatan Gelombang 2 terbuka untuk calon mahasiswa dengan persyaratan sebagai berikut: 1...

Translate

Pageviews

12552

Subscribe Here

Sign up here with your email.

Categories

  • Ilmu Melatih
  • Karate
  • Karateka
  • Kata Jion
  • Kerjurnas Forki
  • Kondisi Fisik
  • Optimalisasi Latihan Fisik Karate
  • Program Latihan
  • WKF
  • Home
  • About
  • Contact

Video Of Day

Social Plugin

  • facebook
  • twitter
  • pinterest
  • instagram
  • vk
  • youtube
  • instagram
  • youtube
  • whatsapp
  • rss

Fashion[oneright]

  • Ilmu Melatih
  • Karate
  • Karateka
  • Kata Jion
  • Kerjurnas Forki
  • Kondisi Fisik
  • Optimalisasi Latihan Fisik Karate
  • Program Latihan
  • WKF

Tag Cloud

  • Ilmu Melatih
  • Karate
  • Karateka
  • Kata Jion
  • Kerjurnas Forki
  • Kondisi Fisik
  • Optimalisasi Latihan Fisik Karate
  • Program Latihan
  • WKF

Categories

  • Ilmu Melatih 5
  • Karate 7
  • Karateka 7
  • Kata Jion 1
  • Kerjurnas Forki 2
  • Kondisi Fisik 6
  • Optimalisasi Latihan Fisik Karate 6
  • Program Latihan 1
  • WKF 6

Advertisement

Advertisement

About Me

  • Arie Asnaldi
  • Arie Asnaldi

Jurnal Berkarya

Jurnal Berkarya

Jurnal Humanities

Jurnal Humanities

IJKPE

IJKPE

Copyright © 2025 Yukan'na Shinju | Powered by Blogger
Design by Hardeep Asrani | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | Distributed By Gooyaabi Templates