Yukan'na Shinju

Inspirasi dan Realitas

  • Home
  • Business
    • Internet
    • Market
    • Stock
  • Parent Category
    • Child Category 1
      • Sub Child Category 1
      • Sub Child Category 2
      • Sub Child Category 3
    • Child Category 2
    • Child Category 3
    • Child Category 4
  • Featured
  • Health
    • Childcare
    • Doctors
  • Home
  • Business
    • Internet
    • Market
    • Stock
  • Downloads
    • Dvd
    • Games
    • Software
      • Office
  • Parent Category
    • Child Category 1
      • Sub Child Category 1
      • Sub Child Category 2
      • Sub Child Category 3
    • Child Category 2
    • Child Category 3
    • Child Category 4
  • Featured
  • Health
    • Childcare
    • Doctors
  • Uncategorized

Monday, 23 March 2020

Skor yang Konstan

 Arie Asnaldi     23 March     No comments   


Tes objektif suatu tes yang disusun di mana setiap pertanyaan tes disediakan alternatif jawaban yang dipilih. Tes ini dapat menghasilkan skor yang konstan. Tidak tergantung kepada siapa pun yang memberi skor,karena itu skor tidak akan dipengaruhi oleh sikap subjektivitas. Jenis tes subjektifitas yang digunakan pada penelitian ini yaitu tes pilihan ganda (multiple choice), tes ini termasuk dalam klasifikasi tes buatan peneliti sendiri.Sedangkan wawancara dengan kusioner terbuka yang dimana responden menjawab dengan pilihan jawaban yang tersedia. Sutrisno Hadi (1991: 7) menyatakan bahwa dalam menyusun instrumen ada tiga langkah yang perlu diperhatikan, yaitu:
1.      Mendefinisikan Konstrak
Konstrak atau konsep yang ingin diteliti atau diukur dalam penelitian ini adalah pengetahuan atlet doping atlet balap sepeda, atletik, dan binaraga di kota Padang yang diukur menggunakan angket.
2.      Menyidik Faktor
Kedua adalah menyidik kunsur-unsur atau faktor-faktor yang menyusun konsep. Dari ubahan diatas dijabarkan menjadi faktor yang diukur antara lain: pengetahuan atlet. Faktor ini akan dijadikan titik tolak untuk menyusun instrumen berupa pernyataan-peryataan yang akan diajukan kepada responden. Faktor dalam penelitian ini yaitu pengetahuan doping atlet balap sepeda,atletik,dan binaraga di kota Padang.
3.      Menyusun Butir-butir Pertanyaan
Ketiga yaitu menyusun butir-butir pertanyaan yang berdasarkan faktor-faktor yang menyusun konstrak. Selanjutnya faktor-faktor di atas akan dijabarkan menjadi butir-butir pertanyaan. Komponen-komponen angket sebagai alat pengumpulan data disajikan berupa kisi-kisi instrumen penelitian pada tabel, sebagai berikut :
 
Tabel 1. Kisi-Kisi Angket Uji Coba
Variabel
Faktor
Indikator
Butir
Jumlah
Doping 
Pengetahuan atlet tentang doping
Pengertian Doping
1,2
2
Defenisi, Jenis, efek, metode doping, alasan pengguna, serta sanksi penggunaan doping
3,4,5,6,7,8,910,11,12,13,14,15,16,17,18,19,20,2122,23,24
22
Badan anti doping yang diketahui
25,26
2
Reaksi dan Pengetahuan tentang doping
27,28,29,30,31,32,33,34,35,36,37,38,39,40,41,42,43,44,45,46,47,48,49,50
24
Jumlah butir pertanyaan
50

Uji Coba Instrumen
Sebelum digunakan pengambilan data sebenarnya, bentuk akhir dari angket yang telah disusun perlu diujicobakan guna memenuhi alat sebagai pengumpul data yang baik. Menurut Suharsimi Arikunto (2006: 42), bahwa tujuan diadakannya uji coba antara lain untuk mengetahui tingkat pemahaman responden akan instrumen, mencari pengalaman dan mengetahui reliabilitas. Untuk mengetahui apakah instrumen baik atau tidak, dilakukan langkah-langkah sebagai berikut:
1.      Uji Validitas
Menurut Sutrisno Hadi (1991: 17) suatu instrumen dikatakan sahih apabila instrumen tersebut mampu mengukur apa yang hendak diukur. Sedangkan cara untuk mengukur validitas yaitu dengan teknik korelasi Product Moment pada taraf signifikan 5%. Rumus korelasi yang dapat digunakan adalah yang dikemukakan oleh Person yang dikenal dengan rumus korelasi Product Moment (Suharsimi Arikunto, 2006: 146).  




Keterangan:
rxy       = Koefisien korelasi antara skor butir dengan skor total
X         = skor butir
Y         = skor total
n           = banyaknya subjek
Validitas butir diketahui dengan mengkorelasikan skor-skor yang ada pada butir yang dimaksud dengan skor total. Kriteria pengambilan keputusan untuk menentukan valid jika harga r hitung sama dengan atau lebih besar dari harga r tabel pada taraf signifikansi 5%. Jika harga r hitung lebih kecil dari harga r tabel pada tarafsignifikansi 5%, maka butir instrumen yang dimaksud tidak valid.
2.      Uji Reliabilitas
Reliabilitas instrumen mengacu pada satu pengertian bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik (Suharsimi Arikunto, 2002: 170). Analisis keterandalan butir hanya dilakukan pada butir yang dinyatakan sahih saja dan bukan semua butir yang belum diuji. Untuk penghitungan keterandalan instrumentmenggunakan rumus Alpha Cronbach.




Keterangan :
rll         : reliabilitas instrumen
k          : banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal
Σϭb2    : jumlah varians butir
ϭ 2t      : varians total
  • Share This:  
  •  Facebook
  •  Twitter
  •  Google+
  •  Stumble
  •  Digg

Related Posts:

  • Fisiologis Siswa Sekolah Dasar Oleh:  Arie Asnaldi Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi  Jurusan Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan … Read More
  • Bagaimana Posisi Kondisi Fisik Anda...? oleh: Arie Asnaldi Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekerasi Jurusan Pendidikan Olahraga Univeristas Negeri Padang asnaldi@fik.un… Read More
  • Karakteristik Setiap Fase Perkembangan Gerak Perkembangan gerak terbagi pada 4 fase ialah fase oroh, fase bayi, fase prasekolah, fase anak sekolah. Adapun karakteristik atau sifatnya masing – ma… Read More
  • Perencanaan Latihan Untuk mencapai prestasi olahraga, atlet memerlukan waktu yang lama untuk berlatih yang hanya mungkin dapat dicapai melalui  beberapa tahap per… Read More
  • Ada Apa dengan Kepramukaan Pendidikan kepanduan yang diselenggarakan oleh Gerakan Pramuka, merupakan bagian dari pendidikan Nasional yang ditetapkan dalam GBHN yaitu : a. Pe… Read More
Newer Post Older Post Home

0 Comments:

Post a Comment

Followers

Popular Posts

  • Teknik dan alat Pengumpulan Data
    1.       Teknik pengumpulan data . Untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah kuisioner (angket) yang digunakan untuk mendapatk...
  • PPG 2023 Yes & PNS No
      Syarat PPG Prajabatan Gelombang 2 Program PPG Prajabatan Gelombang 2 terbuka untuk calon mahasiswa dengan persyaratan sebagai berikut: 1...
  • Pukulan Oi-Tsuki & Metode Latihan
    Pukulan Oi-Tsuki merupakan teknik dasar pukulan yang wajib dikuasai siswa dengan benar. Teknik pukulan yang benar adalah teknik yang meng...

Translate

Pageviews

12497

Subscribe Here

Sign up here with your email.

Categories

  • Ilmu Melatih
  • Karate
  • Karateka
  • Kata Jion
  • Kerjurnas Forki
  • Kondisi Fisik
  • Optimalisasi Latihan Fisik Karate
  • Program Latihan
  • WKF
  • Home
  • About
  • Contact

Video Of Day

Social Plugin

  • facebook
  • twitter
  • pinterest
  • instagram
  • vk
  • youtube
  • instagram
  • youtube
  • whatsapp
  • rss

Fashion[oneright]

  • Ilmu Melatih
  • Karate
  • Karateka
  • Kata Jion
  • Kerjurnas Forki
  • Kondisi Fisik
  • Optimalisasi Latihan Fisik Karate
  • Program Latihan
  • WKF

Tag Cloud

  • Ilmu Melatih
  • Karate
  • Karateka
  • Kata Jion
  • Kerjurnas Forki
  • Kondisi Fisik
  • Optimalisasi Latihan Fisik Karate
  • Program Latihan
  • WKF

Categories

  • Ilmu Melatih 5
  • Karate 7
  • Karateka 7
  • Kata Jion 1
  • Kerjurnas Forki 2
  • Kondisi Fisik 6
  • Optimalisasi Latihan Fisik Karate 6
  • Program Latihan 1
  • WKF 6

Advertisement

Advertisement

About Me

  • Arie Asnaldi
  • Arie Asnaldi

Jurnal Berkarya

Jurnal Berkarya

Jurnal Humanities

Jurnal Humanities

IJKPE

IJKPE

Copyright © 2025 Yukan'na Shinju | Powered by Blogger
Design by Hardeep Asrani | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | Distributed By Gooyaabi Templates